PERISAI KAJI Dampingi UMKM Melek Informasi BPJS Tenaga Kerja

Surabaya, KABARKOPIGAYA -  Penggerak Jaminan Sosial (PERISAI) KAJI Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan literasi jaminan sosial ketenagakerjaan. Pada Selasa (23/9), Perisai KAJI mendampingi 30 ibu-ibu pelaku usaha skala ultra mikro dan mikro dipelosok kampung  dalam kegiatan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan yang digelar di dua lokasi, Kupang Gunung dan Girilaya, Surabaya.

Kegiatan ini bertujuan memperkuat pemahaman peserta tentang hak dan manfaat perlindungan kerja melalui BPJS Ketenagakerjaan. Para ibu-ibu, yang sebagian besar adalah pelaku usaha mikro dan kecil, mendapat penjelasan langsung mengenai prosedur pendaftaran, manfaat jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, dan langkah-langkah klaim.

Ketua KAJI Indonesia, Ari Prabowo, menyampaikan pentingnya literasi jaminan sosial bagi para pekerja sektor informal. “Banyak pelaku usaha mikro yang belum memahami perlindungan kerja. Melalui sosialisasi ini, kami berharap para pelaku usaha yang notabene mereka melakukan aktifitas 24jam dalam usahanya,  tidak hanya tahu manfaat BPJS Ketenagakerjaan, tetapi juga merasa lebih aman dan terlindungi saat bekerja,” ujarnya.

Suasana kegiatan berlangsung interaktif. Para peserta aktif bertanya tentang iuran, prosedur klaim, dan manfaat tambahan BPJS Ketenagakerjaan. Beberapa ibu juga berbagi pengalaman pribadi terkait risiko kerja dan pentingnya memiliki jaminan sosial.

Salah satu peserta, Wahyuningsih, menyebut kegiatan ini membuka wawasannya. “Selama ini saya kira BPJS Ketenagakerjaan hanya untuk karyawan pabrik. Ternyata kami yang punya usaha kecil juga bisa terlindungi. Ini sangat membantu,” ungkapnya.

Dengan kegiatan ini, PERISAI KAJI berharap dapat mendorong lebih banyak pelaku usaha mikro dan anggota koperasi desa, serta pelaku UMKM pada umumnya untuk mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Selain memperluas cakupan perlindungan sosial, langkah ini juga diharapkan dapat meningkatkan rasa aman dan kesejahteraan para pekerja rentan di Surabaya.

Sosialisasi ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan KAJI Indonesia untuk memperkuat kesadaran masyarakat, khususnya kalangan perempuan wirausaha, tentang pentingnya perlindungan tenaga kerja.)**RED.